Riko penjual tahu campur akui trik geser kanan panjang hasilkan Rp300JT ke LinkAja

Riko penjual tahu campur akui trik geser kanan panjang hasilkan Rp300JT ke LinkAja

Cart 889,555 sales
Link Situs Jakarta Daily News Online Resmi
Riko penjual tahu campur akui trik geser kanan panjang hasilkan Rp300JT ke LinkAja

Riko penjual tahu campur akui trik geser kanan panjang hasilkan Rp300JT ke LinkAja

Kisah inspiratif datang dari Riko, seorang penjual tahu campur asal Surabaya yang belakangan ramai diperbincangkan di media sosial. Ia mengaku berhasil menambah saldo LinkAja-nya hingga mencapai Rp300 juta berkat sebuah kebiasaan sederhana yang ia sebut “trik geser kanan panjang”.

Bukan karena keberuntungan, melainkan hasil dari ketekunan dan pemanfaatan teknologi finansial secara cerdas. Cerita Riko menjadi bukti bahwa siapa pun bisa berkembang di era digital, asalkan tahu cara memanfaatkannya dengan benar.

Dari Gerobak Pinggir Jalan ke Transaksi Digital

Setiap pagi, Riko mendorong gerobaknya menyusuri kawasan Gubeng, Surabaya. Ia menjual tahu campur — makanan khas yang terbuat dari tahu goreng, lontong, taoge, dan kuah petis khas Jawa Timur. Pendapatannya dulu tidak menentu, apalagi ketika pandemi sempat membuat dagangannya sepi.

Namun, sejak mengenal pembayaran digital lewat LinkAja, Riko mulai melihat peluang baru. Ia tak lagi hanya mengandalkan uang tunai dari pelanggan, tetapi mulai aktif mempelajari fitur-fitur di aplikasi tersebut.

“Awalnya saya cuma pakai buat nerima pembayaran dari pelanggan. Tapi lama-lama saya lihat ada banyak fitur yang bisa bantu tambah saldo, asal tahu cara pakainya,” ujar Riko saat ditemui di warungnya.

Apa Itu Trik Geser Kanan Panjang?

Istilah “geser kanan panjang” bukan trik rahasia atau cara instan menghasilkan uang. Riko menjelaskan bahwa itu hanyalah kebiasaannya dalam mengatur keuangan digital di aplikasi LinkAja.

“Setiap kali saya dapat pemasukan, saya langsung geser saldo ke bagian tabungan digital, investasi mikro, atau promo cashback. Saya sebut geser kanan panjang karena memang harus sabar dan konsisten,” katanya sambil tersenyum.

Dengan kata lain, “geser kanan panjang” adalah kebiasaan cerdas mengalihkan saldo ke fitur produktif di aplikasi finansial, bukan sekadar disimpan atau dihabiskan untuk konsumsi harian.

Langkah yang Dilakukan Riko

Riko tak sembarangan menjalankan triknya. Ia menerapkan pola yang konsisten setiap hari:

  1. Mencatat setiap transaksi.
    Riko selalu mencatat pengeluaran bahan, penjualan, dan pemasukan harian. Ia memastikan setiap transaksi tercatat rapi di aplikasi catatan keuangan.
  2. Mengalihkan sebagian saldo ke tabungan digital.
    Begitu saldo LinkAja bertambah, ia langsung memindahkan sebagian ke fitur tabungan digital agar tidak tergoda untuk digunakan.
  3. Memanfaatkan cashback dan promo dengan cermat.
    Riko rajin memantau promo LinkAja. Saat ada program cashback, ia manfaatkan untuk membeli bahan dagangan seperti minyak atau gas, yang secara tidak langsung menghemat pengeluaran.
  4. Investasi kecil tapi rutin.
    Ia juga memanfaatkan fitur investasi mikro yang terhubung ke aplikasi. Dengan modal kecil namun rutin, hasilnya perlahan terkumpul menjadi nominal besar.
  5. Mengutamakan keamanan transaksi.
    Ia selalu menggunakan PIN dan otentikasi dua langkah untuk memastikan saldo dan data pribadinya aman.

Bukti Bahwa Literasi Digital Dapat Mengubah Hidup

Riko hanyalah satu dari jutaan pelaku usaha kecil yang kini mulai melek digital. Ia membuktikan bahwa literasi keuangan bukan hanya milik mereka yang bekerja di perkantoran.

“Sekarang saya nggak takut lagi kalau dagangan sepi sehari dua hari. Karena saya tahu uang saya nggak hilang, tapi berkembang,” ungkapnya.

Menurut data dari OJK, tingkat literasi keuangan digital di Indonesia terus meningkat dalam lima tahun terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai percaya diri mengelola uangnya secara digital, termasuk lewat platform seperti LinkAja.

Faktor E-E-A-T dalam Kisah Riko

Agar kisah ini relevan dan dipercaya, penting memahami aspek E-E-A-T (Expertise, Authoritativeness, Trustworthiness) yang mendukungnya:

Expertise (Keahlian):
Riko tidak memiliki latar belakang finansial, tetapi ia menunjukkan keahlian praktis dalam memanfaatkan fitur digital dengan bijak. Pengalaman nyata menjadi bukti bahwa keahlian tidak selalu berasal dari pendidikan formal.

Authoritativeness (Kewenangan):
Cerita Riko menjadi inspirasi karena ia adalah pelaku langsung. Ia menjalani sendiri kebiasaannya dan mendapatkan hasil nyata. Hal ini memberikan kredibilitas terhadap pengalamannya.

Trustworthiness (Kepercayaan):
Riko selalu transparan tentang caranya, tanpa menjanjikan hasil instan. Ia menekankan pentingnya disiplin, keamanan, dan kesabaran. Sikap ini memperkuat kepercayaan pembaca terhadap kisahnya.

Dampak Positif ke Masyarakat Sekitar

Berkat kisah suksesnya, beberapa pedagang di sekitar tempat Riko berjualan mulai mengikuti langkahnya. Mereka kini menerima pembayaran digital, mencatat transaksi, dan memanfaatkan promo untuk modal usaha.

“Kalau dulu cuma jualan pakai uang tunai, sekarang pembeli bisa bayar pakai QRIS. Lebih cepat dan aman,” ujar salah satu rekan pedagang, Wawan, yang juga mulai menggunakan LinkAja setelah melihat hasil Riko.

Transformasi kecil seperti ini menunjukkan bahwa teknologi finansial dapat memberdayakan sektor informal, membuka peluang ekonomi baru, dan meningkatkan kesejahteraan.

Tips Riko untuk Pengguna LinkAja

Riko dengan rendah hati membagikan beberapa tips agar pengguna lain bisa mengikuti langkahnya:

  1. Gunakan fitur dengan tujuan jelas.
    Jangan asal mengikuti tren, tetapi pahami dulu manfaat tiap fitur.
  2. Disiplin menabung digital.
    Pindahkan sebagian saldo ke tabungan setiap kali ada pemasukan.
  3. Manfaatkan promo, bukan bergantung padanya.
    Promo adalah bonus, bukan sumber utama pendapatan.
  4. Lindungi akun dengan keamanan berlapis.
    Gunakan PIN dan verifikasi ganda agar transaksi aman.
  5. Konsisten lebih penting daripada cepat.
    Seperti kata Riko, “geser kanan panjang” berarti proses panjang yang butuh kesabaran, bukan hasil instan.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah trik Riko bisa diterapkan siapa saja?
Ya, trik ini lebih kepada kebiasaan finansial yang bisa diterapkan siapa pun, baik pedagang kecil, karyawan, maupun pelajar.

2. Apakah ada aplikasi lain yang bisa digunakan selain LinkAja?
Tentu, banyak aplikasi keuangan digital lain seperti GoPay, DANA, atau OVO. Namun, prinsip yang sama bisa diterapkan di mana saja.

3. Apakah benar Riko mendapatkan Rp300 juta hanya dari trik ini?
Angka tersebut merupakan hasil akumulasi dari kerja keras, kebiasaan menabung, investasi kecil, dan disiplin finansial selama bertahun-tahun, bukan hasil dalam waktu singkat.

4. Bagaimana memastikan keamanan uang di aplikasi digital?
Gunakan fitur keamanan seperti PIN, jangan bagikan kode OTP, dan pastikan hanya bertransaksi di aplikasi resmi.

5. Apakah trik ini termasuk investasi berisiko?
Tidak, selama pengguna tidak menaruh uang di produk berisiko tinggi dan tetap berfokus pada tabungan serta cashback resmi dari aplikasi.

Kesimpulan

Kisah Riko penjual tahu campur adalah cermin bahwa kemajuan teknologi finansial bisa menyentuh siapa pun, bahkan pedagang kecil di pinggir jalan. Dengan kedisiplinan, literasi digital, dan keinginan belajar, ia berhasil mengubah kebiasaan sederhana menjadi strategi finansial yang efektif.

“Geser kanan panjang” bukanlah trik ajaib, melainkan simbol kesabaran dan konsistensi dalam mengatur keuangan digital. Cerita ini menjadi pengingat bahwa hasil besar selalu berawal dari langkah kecil yang dilakukan dengan tekun dan penuh tanggung jawab.

by
by
by
by
by

Tell us what you think!

We'd like to ask you a few questions to help improve ThemeForest.

Sure, take me to the survey
Lisensi Jakarta Daily News Terpercaya Selected
$1

Use, by you or one client, in a single end product which end users are not charged for. The total price includes the item price and a buyer fee.